logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPasokan Seret, Harga Minyak...
Iklan

Pasokan Seret, Harga Minyak Goreng Rakyat Naik

Realisasi DMO minyak goreng pada Februari 2024 hanya 41,2 persen. Hak ekspor CPO juga menumpuk sebanyak 5,58 juta ton.

Oleh
HENDRIYO WIDI
Β· 1 menit baca
Minyakita yang merupakan produk minyak goreng rakyat dari program pemerintah disimpan di Gudang Bulog, Tambakaji, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (15/2/2023).
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Minyakita yang merupakan produk minyak goreng rakyat dari program pemerintah disimpan di Gudang Bulog, Tambakaji, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (15/2/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Harga minyak goreng untuk rakyat, berupa minyak curah dan kemasan sederhana merek Minyakita, naik. Hal ini terjadi lantaran pasokan minyak goreng yang berasal dari kewajiban memasok kebutuhan domestik atau DMO minyak goreng tersebut seret.

Badan Pusat Statistik mencatat, pada pekan pertama Maret 2024, harga rerata nasional minyak goreng Rp 17.825 per liter. Harga komoditas tersebut naik 0,44 persen dibandingkan harga rerata pada Februari 2024.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan