logo Kompas.id
EkonomiMembangun Bisnis ”Event...
Iklan

Membangun Bisnis ”Event Organizer” Bisa dengan ”Modal Dengkul”

Modal utama memulai bisnis ”event organizer” pertama-tama bukan dana, melainkan dengkul. Apa maksudnya?

Oleh
DIMAS WARADITYA NUGRAHA
· 1 menit baca
Pergelaran QRIS Jazz Gunung Slamet di Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (14/10/2023).
KOMPAS/WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Pergelaran QRIS Jazz Gunung Slamet di Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (14/10/2023).

Setelah jungkir balik berupaya bertahan hidup dari badai pandemi Covid-19, bisnis event organizer (EO) alias penyelenggara kegiatan kini perlahan mulai kembali menemukan tajinya. Ini seiring dengan tidak berlakunya lagi pembatasan aktivitas masyarakat.

Antusiasme khalayak terhadap sejumlah gelaran konser musik ataupun ragam festival dalam beberapa waktu terakhir sangat tinggi. Indikatornya adalah semua tiket pertunjukan ludes terjual hanya dalam hitungan jam, bahkan menit. Setiap perhelatan di ruang publik juga selalu disesaki penonton atau peserta.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan