logo Kompas.id
EkonomiRamai-ramai Buka Kedai Kopi,...
Iklan

Ramai-ramai Buka Kedai Kopi, dari Pegadaian hingga Bank

Kedai kopi jadi instrumen meningkatkan ”brand awareness” sekaligus mempromosikan produk. Bagaimana dengan usaha anda?

Oleh
BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA
· 1 menit baca
Poster bertema gadai menghiasi The Gade Coffee & Gold di kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/3/2024). Perusahaan seperti Pegadaian memilih kopi sebagai sarana mengenalkan berbagai produk bisnis utama mereka kepada publik melalui medium yang lebih relevan dengan keseharian masyarakat.
KOMPAS/PRIYOMBODO (PRI)

Poster bertema gadai menghiasi The Gade Coffee & Gold di kawasan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/3/2024). Perusahaan seperti Pegadaian memilih kopi sebagai sarana mengenalkan berbagai produk bisnis utama mereka kepada publik melalui medium yang lebih relevan dengan keseharian masyarakat.

Setelah bermacam jenama yang menjajakan es kopi susu menjamur di berbagai sudut kota, kini muncul fenomena perusahaan nonmakanan-minuman yang juga ikut terjun ke bisnis kedai kopi. Bukan berarti meninggalkan fokus bisnis utama mereka, perusahaan-perusahaan ini memilih kedai kopi sebagai sarana mengenalkan berbagai produk bisnis utama mereka kepada publik dan memunculkan brand awareness atau kesadaran jenama di kalangan konsumen.

Kedai kopi menjadi medium yang relevan dengan keseharian masyarakat. Seiring tren konsumsi kopi yang terus meningkat, kedai kopi pun terus menjamur. Kira-kira kredonya begini: sambil ngopi, kita bicara bisnis.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan