logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊSkandal Sertifikasi, Toyota...
Iklan

Skandal Sertifikasi, Toyota Jepang Hentikan Distribusi 10 Model Mobil

Toyota di Jepang memublikasikan bahwa ada tiga mesin diesel yang menyimpang saat proses sertifikasi emisi.

Oleh
BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA
Β· 1 menit baca
Deretan mobil yang selesai diproduksi di pabrik Toyota Astra Motor, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (9/11/2023). Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor mobil <i>completely built up</i> (CBU) mencapai 337.312 unit sepanjang Januari-Agustus 2023. Angka tersebut naik 18 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022, yakni 285.933 unit.
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Deretan mobil yang selesai diproduksi di pabrik Toyota Astra Motor, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (9/11/2023). Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor mobil completely built up (CBU) mencapai 337.312 unit sepanjang Januari-Agustus 2023. Angka tersebut naik 18 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022, yakni 285.933 unit.

JAKARTA, KOMPAS β€” Toyota Motor Corporation atau TMC mengumumkan adanya penyimpangan pada proses sertifikasi tiga mesin diesel yang digunakan pada sepuluh model mobil Toyota. TMC yang berkantor pusat di Jepang itu selanjutnya menghentikan pengiriman mobil yang mesinnya menggunakan mesin diesel dengan sertifikasinya menyimpang tersebut.

Mengutip keterangan resmi Toyota Motor Corporation (Toyota) di situs resminya, Senin (29/1/2024), Toyota Industries Corporation (TICO) melaporkan kepada Toyota Motor Corporation bahwa mereka menerima laporan dari komite investigasi khusus untuk menyelidiki potensi ketidakberesan peraturan sertifikasi terkait dengan ketidaksesuaian sertifikasi emisi dalam negeri pada mesin forklift dan mesin konstruksi.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan