logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บKementerian Perhubungan Bidik ...
Iklan

Kementerian Perhubungan Bidik Pembiayaan Kreatif

Desain pembangunan transportasi di periode 2020-2024 membutuhkan dana Rp 1.288 triliun. Dalam perencanaan pemerintah, 80 persen berasal dari pembiayaan kreatif, seperti kerja sama pemerintah dan badan usaha.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
ยท 0 menit baca
Masinis Kereta Luar Biasa (KLB) mengemudikan lokomotif rangkaian KLB melintasi perbukitan saat ujicoba rute Maros - Garongkong, Selasa (10/1/2023). Dalam pelaksanaan proyek KPBU KA Makassar-Parepare, Kementerian Perhubungan RI mendapat dukungan dari Kementerian Keuangan RI melalui fasilitas Project Development Facility (PDF), dimana PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) ditugaskan sebagai pelaksana fasilitas membantu Penanggung Jawab Proyek Kerja sama (PJPK).
KOMPAS/RIZA FATHONI

Masinis Kereta Luar Biasa (KLB) mengemudikan lokomotif rangkaian KLB melintasi perbukitan saat ujicoba rute Maros - Garongkong, Selasa (10/1/2023). Dalam pelaksanaan proyek KPBU KA Makassar-Parepare, Kementerian Perhubungan RI mendapat dukungan dari Kementerian Keuangan RI melalui fasilitas Project Development Facility (PDF), dimana PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) ditugaskan sebagai pelaksana fasilitas membantu Penanggung Jawab Proyek Kerja sama (PJPK).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Guna menekan kesenjangan antara Indonesia barat dan timur, proyek-proyek pembangunan terus digenjot pemerintah. Skema pembiayaan kreatif mendominasi pengerjaan proyek-proyek perhubungan di Indonesia.

โ€Bagaimana kita menciptakan konektivitas, tetapi juga membuat Indonesia sentris dan tidak bicara tentang Jawa saja,โ€ ujar Menhub Budi Karya Sumadi dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2023, di Jakarta, Rabu (20/12/2023).

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan