logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊTak ada SPBU di IKN, Skema...
Iklan

Tak ada SPBU di IKN, Skema Transportasi Dibuat Nol Emisi

Seiring dengan pembangunan IKN, skema transportasi di pusat pemerintahan telah didesain. Berbagai rencana mengedepankan mobilitas makro diapresiasi, tetapi prinsip keseimbangan permintaan-penawaran perlu diperhatikan.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
Β· 1 menit baca
Rumah Raniyah masuk dalam Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (4/11/2023). Rumah dan warungnya penuh dengan debu yang begitu tebal akibat dari pembangunan IKN, bahkan ia sampai menutup warung nasi nya karena takut mengganggu kesehatan konsumennya.
RIAN SEPTIANDI

Rumah Raniyah masuk dalam Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (4/11/2023). Rumah dan warungnya penuh dengan debu yang begitu tebal akibat dari pembangunan IKN, bahkan ia sampai menutup warung nasi nya karena takut mengganggu kesehatan konsumennya.

Skema transportasi Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur akan memprioritaskan pejalan kaki dan pesepeda. Prioritas berikutnya adalah pengembangan transportasi berteknologi tinggi yang futuristik, seperti urban air mobility atau transportasi udara perkotaan. Rancangan ini setidaknya akan diawali di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Menurut Deputi Bidang Transportasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi, pengembangan transportasi di KIPP diutamakan pejalan kaki dan pesepeda. Hal ini guna mencapai ambisi utama, yakni emisi nol karbon.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan