logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊInsentif Pajak Tak Manjur Gaet...
Iklan

Insentif Pajak Tak Manjur Gaet Investor Manufaktur

Sejak 2008, pemerintah menerbitkan insentif pajak, namun belum efektif menarik investasi di industri manufaktur.

Oleh
DIMAS WARADITYA NUGRAHA, AGNES THEDOORA, ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 0 menit baca
Pengunjung melihat barang yang ditampilkan dalam Pameran Indo Leather & Footwear Expo 2023 di JlExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (3/5/2023). Pameran ini menampilkan produk-produk terbaru di bidang alas kaki, produk kulit, mesin dan teknologi manufaktur.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO (TOK)

Pengunjung melihat barang yang ditampilkan dalam Pameran Indo Leather & Footwear Expo 2023 di JlExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (3/5/2023). Pameran ini menampilkan produk-produk terbaru di bidang alas kaki, produk kulit, mesin dan teknologi manufaktur.

JAKARTA, KOMPAS - Sejumlah instrumen yang disediakan pemerintah untuk menarik penanaman modal di bidang industri manufaktur tak efektif menarik investor. Saat ini, pemerintah tengah mengevaluasinya.

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri mengatakan, perlu ada strategi investasi yang lebih jitu untuk mendorong industrialisasi manufaktur di Indonesia. Pemerintah sebenarnya sudah menyediakan sejumlah insentif pajak, tetapi hasilnya belum signifikan.

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan