Antara Mengejar Manfaat Ekonomi dan Keberlanjutan Lingkungan
Sejak 2010, beraktivitas di alam bebas mulai populer. Kepopulerannya semakin naik seusai pandemi Covid-19.
JAKARTA, KOMPAS โโ โBeraktivitas di alam bebas, termasuk mendaki gunung, menjadi wisata minat khusus yang semakin populer. Meski perputaran ekonominya menjanjikan, jenis wisata ini mengandung risiko keselamatan wisatawan dan masalah lingkungan. Viral insiden flare prewedding di area Bromo, Jawa Timur, menjadi pembelajaran.
Akibat insiden flare prewedding sepekan lalu, area Bromo sekitar 500 hektar terbakar. Area Bromo sendiri sempat ditutup sementara dan baru dibuka pada hari ini, Selasa (19/9/2023). Insiden ini segera viral di media sosial, termasuk ramai dibicarakan pula isu saling tuding siapa pihak yang mesti disalahkan. Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama di Kemenparekraf/Baparekraf Nia Niscaya sampai mengatakan, kejadian itu secara ekonomi merugikan pelaku pariwisata lokal, seperti pemilik penginapan, tempat makan, dan sewa kendaraan.