logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊDominasi Sektor UMKM,...
Iklan

Dominasi Sektor UMKM, Perempuan Hadapi Sederet Tantangan

Sebagian besar pelaku usaha UMKM adalah perempuan. Namun, masih banyak hambatan yang dihadapi guna mengembangkan usahanya, termasuk rendahnya tingkat literasi keuangan. Kondisi ini terjadi secara global.

Oleh
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA
Β· 0 menit baca
Aktivitas produksi di salah satu tempat produksi pakaian di kawasan Perkampungan Industri Kecil (PIK) Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (27/10/2022). Pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir turut berdampak pada pekerja perempuan. Sejak awal pandemi, mereka mengalami berbagai masalah, seperti kehilangan pekerjaan dan terpaksa menjadi tulang punggung keluarga. Bekerja untuk usaha mikro, kecil, dan  menengah (UMKM) menjadi salah satu solusi para perempuan dalam menghadapi gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.
ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Aktivitas produksi di salah satu tempat produksi pakaian di kawasan Perkampungan Industri Kecil (PIK) Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (27/10/2022). Pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir turut berdampak pada pekerja perempuan. Sejak awal pandemi, mereka mengalami berbagai masalah, seperti kehilangan pekerjaan dan terpaksa menjadi tulang punggung keluarga. Bekerja untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi salah satu solusi para perempuan dalam menghadapi gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran.

JAKARTA, KOMPAS β€” Perempuan mendominasi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia. Namun, mereka sebagai pelaku usaha masih menghadapi hambatan dalam pengembangan usahanya, mulai dari minimnya dukungan keluarga hingga terganjal masalah perizinan.

Kepala Grup Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Keuangan Inklusi Bank Indonesia Elsya Ms Chani mengatakan, perempuan merupakan kelompok penting dalam perekonomian Indonesia. Data sementara Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) menunjukkan, setidaknya terdapat 65 juta pelaku UMKM pada 2019. Dari jumlah tersebut, 64,5 persen di antaranya adalah perempuan.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan