Investasi Hilirisasi Mesti Adil dan Sejahterakan Rakyat
Secara berangsur-angsur selama lima tahun, tenaga kerja lokal mesti mampu mendominasi penguasaan teknologi hilirisasi. Tenaga kerja lokal jangan hanya menjalankan pekerjaan yang menggunakan teknologi secara minimal.
SEMARANG, KOMPAS β Sebagai pemegang keketuaan ASEAN, Indonesia mendorong investasi yang berorientasi pada hilirisasi. Penanaman modal untuk hilirisasi harus berkeadilan dan mampu menyejahterakan masyarakat yang tecermin lewat kapasitas sumber daya manusia atau SDM, serta kemampuan pemain domestik memproduksi barang yang digunakan langsung oleh masyarakat.
Ketika membuka pertemuan Dewan Kawasan Investasi ASEAN (ASEAN Investment Area/AIA Council Meeting) ke-26, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan, ASEAN perlu lebih mendorong investasi bernilai tambah, khususnya pada hilirisasi sumber daya alam sebagai kunci transformasi ekonomi kawasan. βSudah bukan lagi saatnya investor datang untuk mengeruk kekayaan alam dan menguasai nilai tambahnya, sementara rakyat kita hanya jadi penonton. Investasi ke ASEAN harus menjadikan perekonomian kita lebih produktif, inovatif, dan kompetitif,β ujarnya di hadapan menteri-menteri ekonomi dan delegasi negara anggota ASEAN serta Timor Leste sebagai pengamat di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (19/8/2023).