PLTS Atap Jadi Solusi Keterbatasan Lahan
Potensi energi surya di Tanah Air yang belum dimanfaatkan secara optimal dinilai masih sangat besar. Namun, ketersediaan lahan menjadi salah satu tantangan dalam memanfaatkan tenaga surya. PLTS atap bisa jadi solusinya.
JAKARTA, KOMPAS β Upaya memanfaatkan potensi pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS terkendala lahan. Pemerintah mendorong agar atap-atap gedung dan bangunan dapat dimanfaatkan untuk PLTS atap. Peresmian PLTS atap PT Blue Bird Tbk sekaligus diharapkan mendorong para pelaku usaha lain untuk dapat berinovasi serupa.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, Indonesia memiliki potensi energi baru dan terbarukan (EBT) sebesar 3.689 gigawatt (GW). Namun, potensi yang dimanfaatkan baru sebesar 12.557 megawatt (MW) atau setara 0,3 persen dari total potensi yang ada. Sebagai salah satu jenis dari beberapa potensi energi terbarukan di Indonesia, potensi listrik yang dapat dihasilkan oleh tenaga surya tercatat sekitar 3.300 GW.