Pencemaran Laut Mengancam Penghidupan Nelayan
Pencemaran akibat tumpahan aspal kapal kandas di Nias Utara mendesak ditangani melalui lintas kementerian dan lembaga. Nasib nelayan kian terdesak akibat pencemaran.
JAKARTA, KOMPAS β Penghidupan nelayan mulai terganggu sebagai dampak lambatnya penanganan tumpahan aspal dari kapal MT AASHI di perairan Nias Utara, Sumatera Utara. Sinergi lintas kementerian dan lembaga mendesak diperlukan untuk mengatasi luasnya dampak pencemaran tumpahan aspal dari kapal tanker kandas bermuatan 3.595 ton aspal itu.
Kapal tanker MT AASHI yang tercatat dimiliki Aashi Shiping Inc. tercatat mengalami kebocoran hingga kandas di pantai barat Pulau Nias, Sumatera Utara, pada 10 Februari 2023. Insiden kapal itu terjadi pada koordinat 01Β° 01' 24.4" LU, 096Β° 58' 34.7" BT (96.976 BT, 1.023 LU). Kapal memuat aspal dengan volume muatan 3.595 metrik ton atau sekitar 3 juta liter. Berdasarkan lintasannya, kapal berangkat dari pelabuhan Khor Fakkan, Uni Emirat Arab menuju Padang, Sumatera Barat.