Pasar Obligasi Tetap Marak
Penerbitan obligasi tetap menjadi salah satu sumber pendanaan emiten, baik untuk ekspansi bisnis maupun untuk membayar obligasi sebelumnya yang jatuh tempo (”refinancing”).
JAKARTA, KOMPAS — Penerbitan obligasi tetap menjadi salah satu sumber pendanaan emiten, baik untuk ekspansi bisnis maupun untuk membayar obligasi sebelumnya yang jatuh tempo (refinancing). PT Provident Investasi Bersama Tbk juga merencanakan penerbitan Obligasi Berkelanjutan I Provident Investasi Bersama Tahap I Tahun 2023 dengan nilai Rp 750 miliar.
Dari prospektus yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia pada Selasa (21/3/2023) oleh Corporate Secretary Provident Lim Na Lie disebutkan, obligasi itu akan diterbitkan dalam dua seri. Seri A sebesar Rp 268 miliar dengan bunga 6,75 persen per tahun dan Seri B senilai Rp 482 miliar dengan tingkat suku bunga sebesar 8,5 persen per tahun. Adapun bunga kedua seri ini akan dibayarkan setiap tiga bulan.