Aksi Ambil Untung di Tengah Inflasi
Di tengah tingginya harga beras di tingkat konsumen, sejumlah oknum tak bertanggung jawab menyalahgunakan beras impor Bulog untuk meraih keuntungan pribadi. Beragam cara dilakukan untuk mengelabui konsumen.
SERANG, KOMPAS - Sejumlah orang diduga menyelewengkan beras impor di tengah kenaikan inflasi. Padahal, pemerintah mengimpor beras untuk mengendalikan harga beras yang naik dan menyumbang inflasi beberapa bulan terakhir.
Tujuh orang menjadi tersangka kasus penyimpangan beras impor yang diungkap Satuan Tugas atau Satgas Pangan. β(Temuan) ini banyak di toko-toko beras, tetapi masih dikembangkan (penelusurannya). Ada yang menjual beras (impor dari Bulog) sekitar Rp 11.800 per kilogram,β kata Kepala Kepolisian Daerah Banten Inspektur Jenderal Rudy Heriyanto Adi Nugroho saat ditemui setelah konferensi pers pengungkapan kasus di Polda Banten, Serang, Jumat (10/2/2023).