logo Kompas.id
EkonomiIndonesia-EAEU Perluas Pasar...
Iklan

Indonesia-EAEU Perluas Pasar Ekspor Nontradisional

Kinerja perdagangan bilateral Indonesia yang sebesar 3,3 miliar dollar AS sejak Januari hingga September 2022 sudah melebihi target tahun 2021 sebesar 3,1 miliar dollar AS.

Oleh
Ayu Octavi Anjani
· 1 menit baca
Aktivitas bongkar muat peti kemas ke dalam kapal barang di terminal peti kemas New Priok Container Terminal (NPCT) 1, Jakarta Utara, Kamis (10/11/2022). Kinerja investasi dan kinerja ekspor yang tumbuh 21,64 persen dengan kontribusi 26,23 persen menjadi salah satu pendukung tingginya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III-2022 yaitu 5,72 persen secara tahunan.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO (TOK)

Aktivitas bongkar muat peti kemas ke dalam kapal barang di terminal peti kemas New Priok Container Terminal (NPCT) 1, Jakarta Utara, Kamis (10/11/2022). Kinerja investasi dan kinerja ekspor yang tumbuh 21,64 persen dengan kontribusi 26,23 persen menjadi salah satu pendukung tingginya pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III-2022 yaitu 5,72 persen secara tahunan.

JAKARTA, KOMPAS — Indonesia dan negara persatuan ekonomi Eurasia meluncurkan perundingan Indonesia-Eurasian Economic Union Free Trade Agreement demi memperkuat perluasan pasar ekspor. Perundingan ini merupakan upaya Indonesia memperluas pasar nontradisional khususnya ke sejumlah negara di kawasan Eurasia, yakni Rusia, Armenia, Belarus, Kazakhstan, dan Kirgistan.

Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan mengatakan, peluncuran ini menjadi momentum bersejarah untuk meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Eurasian Economic Union (EAEU) ke tingkat yang lebih tinggi. Selain itu, upaya ini dilakukan sebagai salah satu strategi perluasan pasar melalui pemanfaatan peluang di sejumlah negara mitra dagang nontradisional.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan