logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊKrisis Bahan Baku Jadi...
Iklan

Krisis Bahan Baku Jadi Momentum Perbaikan Sektor Hulu

Ketika terjadi krisis serupa di masa depan, industri diharapkan sudah lebih menguasai mata rantai pasok dan mengurangi ketergantungan terhadap bahan baku impor.

Oleh
agnes theodora
Β· 1 menit baca
Sejumlah singkong hasil panen pada sebuah lahan di Cimanggis, Bojongede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telah dikupas dan dikemas dalam karung, Jumat (26/3/2021). Hasil panen singkong ini digunakan untuk memasok industri makanan pabrik keripik di kawasan Sentul. Hingga kini pemanfaatan singkong sebagian besar masih diserap untuk kebutuhan industri pangan. Meski demikian, potensi singkong sendiri memiliki banyak manfaat untuk pengembangan bidang industri lain seperti berbagai jenis asam organik serta bioetanol.
RONY ARIYANTO NUGROHO

Sejumlah singkong hasil panen pada sebuah lahan di Cimanggis, Bojongede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telah dikupas dan dikemas dalam karung, Jumat (26/3/2021). Hasil panen singkong ini digunakan untuk memasok industri makanan pabrik keripik di kawasan Sentul. Hingga kini pemanfaatan singkong sebagian besar masih diserap untuk kebutuhan industri pangan. Meski demikian, potensi singkong sendiri memiliki banyak manfaat untuk pengembangan bidang industri lain seperti berbagai jenis asam organik serta bioetanol.

JAKARTA, KOMPAS β€” Krisis rantai pasok yang belakangan ini terjadi menjadi pengingat untuk menguatkan industri hulu dan antara di tengah ketidakpastian ekonomi dunia. Pengembangan diversifikasi bahan baku, khususnya di sektor pangan, membutuhkan keseriusan dari pemerintah dan kesediaan pelaku industri untuk menjadi pembeli offtaker.

Industri pengolahan dalam negeri masih bergantung kuat pada bahan baku hasil impor. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, per Januari-Juni 2022, impor bahan baku/penolong masih mendominasi struktur impor dengan nilai 90,09 juta dollar AS. Itu merupakan 77,55 persen dari total impor keseluruhan pada semester I-2022.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan