logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊIndustri Otomotif Indonesia...
Iklan

Industri Otomotif Indonesia Terpukul

Kondisi pasar otomotif Indonesia terpukul. Walau demikian, GIIAS 2022 siap digelar 11-21 Agustus 2022 di ICE BSD City, Tangerang, Banten.

Oleh
STEFANUS OSA TRIYATNA
Β· 1 menit baca
Pengunjung melihat mobil yang dipamerkan pada hari terakhir pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Minggu (21/11/2021). Sejumlah pabrikan memberikan tawaran menarik seperti potongan harga bagi masyarakat yang membeli mobil pada hari terakhir tersebut.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO (KUM)

Pengunjung melihat mobil yang dipamerkan pada hari terakhir pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Minggu (21/11/2021). Sejumlah pabrikan memberikan tawaran menarik seperti potongan harga bagi masyarakat yang membeli mobil pada hari terakhir tersebut.

Kondisi pasar otomotif di Indonesia tengah terpukul. Ada dua hal utama yang memukul pasar otomotif tersebut. Pertama adalah kenaikan harga minyak dan bahan baku, seperti besi baja. Kedua, persoalan paling utama adalah pasokan semikonduktor yang tidak dapat memenuhi kebutuhan produksi otomotif.

Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengutarakan hal tersebut dalam konferensi pers persiapan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) ke-29, Rabu (20/7/2022), di Jakarta. Pameran otomotif ini akan digelar di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, pada 11-21 Agustus 2022.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan