logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บPerusahaan Teknologi Tak Perlu...
Iklan

Perusahaan Teknologi Tak Perlu Ragu Melantai di Bursa Saham

Meski tren penurunan harga saham sejumlah perusahaan teknologi masih terjadi, ekonomi digital tetap menjadi sektor industri yang dinilai punya prospek cerah jangka panjang.

Oleh
MEDIANA
ยท 1 menit baca
Dari kiri ke kanan Direktur GoTo Kevin Aluwi, Presiden Grup GoTo Patrick Chao, Direktur Utama GoTo Andre Soelistyo, dan Komisaris GoTo William Tanuwijaya saat seremoni resmi menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022).
DOKUMENTASI GOTO

Dari kiri ke kanan Direktur GoTo Kevin Aluwi, Presiden Grup GoTo Patrick Chao, Direktur Utama GoTo Andre Soelistyo, dan Komisaris GoTo William Tanuwijaya saat seremoni resmi menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022).

JAKARTA, KOMPASโ€Šโ€”โ€ŠMasih terjadi tren penurunan harga saham sejumlah perusahaan rintisan bidang teknologi nasional di Bursa Efek Indonesia. Meski demikian, kondisi ini seharusnya tidak menghentikan langkah perusahaan teknologi lainnya yang telah berencana melakukan penawaran saham perdana. Mereka tetap dapat mengembangkan produk dan layanan digital yang akan selalu dibutuhkan warga jangka panjang.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (26/4/2022), agen stabilisasi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo), PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, menyatakan, saham jatah greenshoe sudah terpakai 98,76 persen. Skema greenshoe merupakan upaya untuk menstabilkan harga saham agar tidak berada di bawah harga perdananya. GoTo resmi tercatat sebagai perusahaan publik pada 11 April 2022.

Editor:
MUHAMMAD FAJAR MARTA
Bagikan