logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊEkspor Bisa Anjlok, Impor...
Iklan

Ekspor Bisa Anjlok, Impor Gandum Bisa Tersendat

Konflik Rusia-Ukraina diperkirakan akan menurunkan ekspor CPO dan produk turunannya dan menghambat impor gandum. Harga gandum dan sejumlah komoditas pangan lain juga mulai melonjak kembali.

Oleh
Hendriyo Widi
Β· 1 menit baca
Rakyat Ukraina yang berdiam di Kharkiv, Ukraina timur, Sabtu (5/2) berdemo menentang Rusia yang bersikap agresif terhadap mereka dengan menempatkan ratusan ribu pasukan dan peralatan tempurnya di perbatasan Ukraina-Rusia sebelah timur.
AFP/SERGEY BOBOK

Rakyat Ukraina yang berdiam di Kharkiv, Ukraina timur, Sabtu (5/2) berdemo menentang Rusia yang bersikap agresif terhadap mereka dengan menempatkan ratusan ribu pasukan dan peralatan tempurnya di perbatasan Ukraina-Rusia sebelah timur.

JAKARTA, KOMPAS – Konflik Rusia-Ukraina dapat menurunkan ekspor nonmigas Indonesia ke kedua negara itu dan menghambat impor gandum. Konflik tersebut juga telah menyebabkan harga sejumlah bahan pangan global melonjak.

Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Kementerian Perdagangan Kasan Muhri mengatakan, konflik Rusia-Ukraina pasti akan berimbas pada penurunan ekspor Indonesia ke kedua negara itu. Padahal, sudah dua tahun terkahir ini neraca perdagangan Indonesia surplus terhadap Rusia, sedangkan dengan Ukraina defisit neraca sudah semakin menyempit.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan