Belum Bisa Berharap Pulih Sepenuhnya pada Tahun 2022
Pemulihan industri pariwisata belum bisa berharap pada tahun 2022. Situasi pandemi Covid-19 yang masih tidak menentu mendorong pelaku jasa usaha pariwisata memikirkan strategi kreatif agar tetap bisa bertahan.
Industri pariwisata global diprediksi belum pulih pada tahun 2022. Kemunculan varian baru virus korona berpotensi mengganggu semua jenis perjalanan, termasuk perjalanan domestik. Menyikapi ini, pelaku industri pariwisata perlu semakin lincah beradaptasi dan mendiversifikasi produk atau jasa pariwisata.
Berdasarkan laporan The Economist Intelligence Unit (EIU) bertajuk ”Tourism in 2022”, rata-rata angka kedatangan internasional di tingkat global pada 2022 akan tetap 30 persen di bawah level di tahun 2019. Asia diprediksi menjadi salah satu kawasan yang paling lambat pulih pada 2022.