logo Kompas.id
EkonomiIndustri Bersiap Garap Pasar...
Iklan

Industri Bersiap Garap Pasar Mobil Listrik Murah

Pelaku industri otomotif bersiap menggarap pasar mobil listrik yang terjangkau, tetapi membutuhkan dukungan kebijakan dari pemerintah untuk mengembangkan rantai pasok lokal dan memberikan relaksasi pajak.

Oleh
Agnes Theodora
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/4490972Z--QitDeLrg4o02O-37o=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F04bb29e3-d457-4d42-82d4-3411cbf731b9_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita melihat mobil listrik di salah satu stan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (11/11/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Pengembangan kendaraan listrik di Indonesia kerap terganjal harga yang terlalu mahal di atas daya beli masyarakat. Pelaku industri otomotif bersiap menggarap pasar mobil listrik yang terjangkau, tetapi membutuhkan dukungan kebijakan dari pemerintah untuk mengembangkan rantai pasok lokal dan memberikan relaksasi pajak.

Saat ini, daya beli sebagian besar masyarakat Indonesia untuk kendaraan bermotor adalah Rp 250 juta-Rp300 juta. Sementara, harga kendaraan listrik berbasis baterai atau BEV di pasaran umumnya masih di atas Rp 600 juta.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan