logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPemerintah Tawarkan 10 Proyek ...
Iklan

Pemerintah Tawarkan 10 Proyek Infrastruktur ke Turki

Pemerintah membuka peluang kesempatan lebih besar bagi Turki untuk investasi dalam proyek-proyek infrastruktur di Indonesia. Terdapat 10 proyek yang ditawarkan dan terbuka opsi proyek lainnya.

Oleh
BM Lukita Grahadyarini
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5tGs4nj3ZpQFBVK6eBHlrlOkMkg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2Fa77db3eb-1d41-4e32-8d75-013f5f9329a5_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Pekerja menggarap penyangga jembatan lokasi pembangunan jalan tol di Desa Ngasem, Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (11/9/2021). Pengadaan lahan untuk pembangunan jalan tol yang menghubungkan Surakarta-Yogyakarta-Bandara Internasional Yogyakarta sejauh 96 kilometer tersebut telah mencapai 26,2 persen. Dana sebesar Rp 1,7 triliun telah digelontorkan oleh pemerintah untuk pembayaran uang ganti kerugian (UGK) kepada masyarakat terdampak yang tersebar di empat Kabupaten, yaitu Karanganyar, Boyolali, Klaten, dan Sleman. Pembangunan jalan tol yang disambungkan dengan Jalan Tol Trans-Jawa ini ditargetkan selesai pada 2024.

JAKARTA, KOMPAS β€” Pemerintah Indonesia membuka peluang bagi Turki untuk berinvestasi di 10 proyek kerja sama pemerintah dan badan usaha senilai 9,2 miliar dollar AS atau setara Rp 131 triliun. Proyek-proyek tersebut terdiri dari sembilan proyek jalan tol dan satu proyek bendungan.

Sembilan proyek tol tersebut, yakni Jalan Tol Semanan-Balaraja sepanjang 32,7 kilometer (km), Jalan Tol Sentul Selatan-Karang Barat sepanjang 61,5 km, Jalan Tol Sukabumi-Ciranjang 26 km, Jalan Tol Ciranjang-Padalarang sepanjang 28 km, Jalan Tol Malang-Kepanjen 29,7 km, serta Jalan Tol Kamal-Teluk Naga-Rajeg 28,6 km.

Editor:
Aris Prasetyo
Bagikan