logo Kompas.id
EkonomiPresidensi G-20 Indonesia...
Iklan

Presidensi G-20 Indonesia Bakal Hadapi Sejumlah Tantangan

Masih banyak pekerjaan rumah dari presidensi G-20 Italia yang perlu dirampungkan Indonesia. Masih banyak pula tantangan di dalam negeri untuk menjawab dan merealisasikan pilar atau agenda utama presidensi G-20 Indonesia.

Oleh
Hendriyo Widi
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qtpSNjLFQF7_w_l0VMvXXpZaojM=/1024x685/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2F3d0dd488-37d3-4096-b98a-a4484556e816_jpg.jpg
AFP/ANDREAS SOLARO

Sejumlah pemimpin negara dan lembaga dunia, antara lain Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva, Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus, PM India Narendra Modi, Kanselir Jerman Angela Merkel, PM Italia Mario Draghi, Presiden Perancis Emmanuel Macron, PM Inggris Boris Johnson, dan Presiden Dewan Eropa Charles Michel, melemparkan koin ke kolam air mancur Trevi di sela-sela KTT G-20 di Roma, Italia, Minggu (31/10/2021).

Mulai 1 Desember 2021 hingga 31 Oktober 2022, Indonesia akan menjadi presidensi negara-negara yang tergabung dalam G-20. Tak sekadar menjadi penanggung jawab dan tempat digelarnya sejumlah rangkaian pertemuan G-20, Indonesia akan memimpin Group of Twenty mewujudkan misi ”Recover Together, Recover Stronger”.

Masih banyak pekerjaan rumah dari presidensi G-20 Italia yang perlu dirampungkan di era kepemimpinan G-20 Indonesia. Masih banyak pula tantangan di dalam negeri untuk menjawab dan merealisasikan pilar atau agenda utama presidensi G-20 Indonesia dalam rangka pemulihan ekonomi akibat imbas pandemi Covid-19.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan