Waspadai Dampak Krisis Global, Perkuat Konsumsi Domestik
Krisis di China dan Amerika Serikat dapat berdampak pada prospek pemulihan sektor manufaktur dalam negeri. Di tengah ketidakpastian global, konsumsi domestik perlu dimaksimalkan untuk menjaga ritme pertumbuhan ekonomi.
JAKARTA, KOMPAS — Kendati kondisi industri manufaktur dalam negeri mulai membaik, krisis baru di tingkat global patut diwaspadai karena dapat memengaruhi stabilitas pertumbuhan industri. Konsumsi domestik perlu dimaksimalkan untuk menjaga ritme pemulihan ekonomi dan ekspansi manufaktur di tengah potensi dampak krisis rantai pasok global.
Beberapa krisis yang saat ini tengah membayangi perekonomian global adalah krisis energi di China dan beberapa negara lain, serta krisis utang Amerika Serikat yang berpotensi mendisrupsi rantai pasok dunia. Sebagai negara mitra dagang utama Indonesia, krisis yang dialami kedua negara itu diprediksi berdampak pada prospek pemulihan ekonomi dalam negeri.