logo Kompas.id
EkonomiHadapi Perubahan Anomali...
Iklan

Hadapi Perubahan Anomali Cuaca, Presiden Minta Peningkatan Produktivitas Jagung

Presiden Jokowi saat memimpin rapat ”Penguatan Ekosistem Pangan”, yang lebih khusus membahas jagung dan jagung pakan bagi kebutuhan peternak ayam, meminta Mentan meningkatkan segera produksi jagung untuk menopangnya.

Oleh
mawar kusuma wulan, Cyprianus Anto Saptowalyono, Nina Susilo
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_SXCtra8kj3sfLAX1eiGyYAbfSg=/1024x767/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2FWhatsApp-Image-2021-10-06-at-5.22.19-PM_1633523885.jpeg
BIRO PERS SEKRETARIAT PRESIDEN/RUSMAN

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo seusai rapat ”Penguatan Ekosistem Pangan” yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Rabu (6/10/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Di tengah perubahan anomali cuaca, Presiden Joko Widodo meminta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk terus meningkatkan produktivitas jagung nasional agar mencapai target yang dibutuhkan. Presiden Jokowi berharap, jika produksi jagung nasional sudah mampu memenuhi kebutuhan di dalam negeri, kelebihan hasil produksi tersebut bisa diekspor.

Hal tersebut merupakan salah satu arahan yang disampaikan Presiden Jokowi saat memimpin rapat yang membahas topik ”Penguatan Ekosistem Pangan” yang lebih khusus membahas tentang jagung dan jagung pakan bagi pemenuhan kebutuhan peternak ayam. Rapat yang digelar di Istana Merdeka pada Rabu (6/10/2021) itu, antara lain, diikuti Mentan Syahrul, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir. Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga hadir dalam rapat tersebut.

Editor:
suhartono
Bagikan