ITDC Menerima Proyek Infrastruktur Dasar Mandalika
Jelang berbagai ajang internasional, di antaranya World Superbike pada November ini, pembangunan infrastruktur dasar Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok, NTB, terus dipercepat, baik untuk sirkuit maupun nonsirkuit.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2F3a6a4fd8-a3d7-42ec-9188-ab13b74c0370_jpg.jpg){kind=logo}
Dua pekerja berfoto di lintasan lurus menuju tikungan pertama Sirkuit Mandalika di Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Selasa (5/10/2021). Sirkuit yang memiliki panjang lintasan 4,31 kilometer dan 17 tikungan itu akan menjalani debut pada ajang Idemitsu Asia Talent Cup atau balap motor bagi pebalap muda di kawasan Asia dan Oseania pada 12-14 November 2021, dilanjutkan dengan World Superbike pada 19-21 November 2021. MotoGP dijadwalkan berlangsung pada Maret 2022.
PRAYA, KOMPAS — Proyek pembangunan infrastruktur dasar Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika terus dipercepat, baik untuk sirkuit maupun nonsirkuit. Hal itu dilakukan untuk menyukseskan pelaksanaan berbagai ajang balap internasional di Mandalika seperti World Superbike pada November 2021 dan MotoGP pada Maret 2022.
Pada Selasa (5/10/2021) siang, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC) menerima proyek infrastruktur dasar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dari kontraktor PT Wijaya Karya (Persero)-PT Bunga Raya Lestari KSO (Wika-BRL KSO) di area Paddock Jalan Kawasan Khusus Mandalika.