logo Kompas.id
EkonomiAkan Ada ”Tapering”, tetapi...
Iklan

Akan Ada ”Tapering”, tetapi Tanpa ”Tantrum”

Komunikasi yang rutin dari Bank Sentral AS soal rencana ”tapering” membuat pasar lebih siap dalam mengantisipasi hal itu sehingga mengurangi potensi gejolak.

Oleh
Benediktus Krisna Yogatama
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7bRygfRcDXoXJYRDmaFLhe_Dcoc=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F8a15df57-e51c-46a8-bd3a-cca04e730daf_jpg.jpg
Kompas/Totok Wijayanto

Petugas mendata dan memasukkan uang kertas yang baru tiba di cash center Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (22/9/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Dalam beberapa waktu ke depan, Bank Sentral Amerika Serikat berencana melakukan tapering atau pengurangan pembelian obligasi dari pasar yang berarti dimulainya rezim pengetatan moneter di AS. Namun, langkah tersebut diperkirakan tidak akan menimbulkan kepanikan pasar seperti terjadi pada 2013 yang dikenal dengan taper tantrum. Komunikasi yang rutin dari Bank Sentral AS soal rencana tapering membuat pasar lebih siap dalam mengantisipasi hal itu sehingga mengurangi potensi gejolak.

Tapering merupakan salah satu bentuk pengetatan kembali kebijakan moneter oleh Bank Sentral AS atau Federal Reserves (The Fed) selain kenaikan suku bunga dan pengurangan uang beredar.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan