logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บPemasaran secara Daring Perlu ...
Iklan

Pemasaran secara Daring Perlu Literasi Digital Memadai

Pemerintah terus mendorong pengembangan ekosistem ekonomi digital untuk meningkatkan produktivitas masyarakat. Diperlukan literasi digital memadai bagi oleh pelaku UMKM.

Oleh
Mediana
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7BdCm_wUa3fRPGq4p8xlrW0E9Ps=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2Fe1388cde-873e-490d-a644-56a3a3fd7281_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pedagang daging menerima pembayaran dengan menggunakan uang elektronik di Pasar Modern Bintaro, Tangerang Selatan, Senin (26/10/2020). Sistem pembayaran berbasis server atau dompet digital ini memudahkan transaksi bagi pedagang dan pembeli. Dari survei yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan atau inklusi keuangan meningkat 8,33 persen dari 67,8 persen pada 2016 menjadi 76,19 persen pada 2019. OJK optimistis target inklusi keuangan sebesar 90 persen akan tercapai pada 2024.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Mengakomodasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM agar bisa memasarkan barang/jasa secara daring merupakan salah satu kebijakan untuk menjawab kebutuhan pengembangan pasar mereka. Di luar itu, pelaku UMKM membutuhkan literasi digital yang memadai agar berhasil dalam pemasaran secara daring.

โ€Digitalisasi UMKM merupakan kebijakan yang parsial untuk menjawab kompleksitas tantangan yang mereka hadapi,โ€ ujar Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Ajib Hamdani, Senin (16/8/2021), di Jakarta.

Editor:
Aris Prasetyo
Bagikan