logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPenyalahgunaan Antibiotik di...
Iklan

Penyalahgunaan Antibiotik di Peternakan Ayam Broiler

Antibiotik di peternakan ayam broiler dipakai dalam jumlah besar dan tidak tepat. Kondisi ini memicu munculnya bakteri kebal obat di daging ayam. Keselamatan manusia ikut terancam.

Oleh
Johanes Galuh Bimantara/Fajar Ramadhan/Aditya Diveranta/Khaerudin
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gVi4rTE2O0ARobEfaHhZkvJbffY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F07%2FDSC06003_1625582134.jpg
KOMPAS/FAJAR RAMADHAN

Penampakan ayam di salah satu kandang peternakan yang menggunakan sistem kandang terbuka (open house) di daerah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/5/2021).

JAKARTA, KOMPAS – Peternak ayam broiler rata-rata menggunakan antibiotik untuk mencegah penyakit. Padahal, antibiotik hanya boleh digunakan untuk pengobatan. Pemakaian yang tidak tepat memicu kemunculan bakteri kebal antibiotik.

Investigasi Kompas bekerja sama dengan World Animal Protection (WAP), Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), dan Center for Indonesian Veterinary Analytical Studies (CIVAS) mengungkap kemunculan bakteri kebal antibiotik pada daging ayam broiler.

Editor:
Khaerudin
Bagikan