logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊEksternalitas Pertumbuhan...
Iklan

Eksternalitas Pertumbuhan Ekonomi

Tahun 2022 Indonesia akan menjadi ketua kelompok negara-negara G-20. Ketika itu, kepemimpinan Indonesia dalam aksi lingkungan akan menjadi sorotan.

Oleh
Ninuk M Pambudy
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/yAuhZZZsxSrmlKPLsNQgeLNm0nQ=/1024x2091/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F20210614-EKONOMI-BISNIS-H9-WARNA_1623680467.jpg
KOMPAS/SUPRIYANTO

Supriyanto

Dilema dialami negara berkembang dalam meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Pertumbuhan ekonomi harus terjadi, tetapi ada batasan untuk tidak menimbulkan penurunan kualitas lingkungan, terutama ketika keberadaan manusia terancam naiknya suhu muka Bumi sebesar 1,5 derajat celsius.

Pemerintah kembali menyatakan komitmen Indonesia mengatasi perubahan iklim. Presiden Joko Widodo dalam pertemuan virtual Konferensi ke-26 Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa atau COP26 UNFCCC pada 22 April 2021 menyatakan komitmen Indonesia memenuhi Perjanjian Paris yang ditandatangani pada 22 April 2016 di New York. Indonesia mengikatkan diri menurunkan emisi karbon hingga 29 persen dengan usaha sendiri pada 2030 dan 41 persen melalui kerja sama internasional.

Editor:
nurhidayati
Bagikan