Pandemi dan Digitalisasi Dorong Transaksi Nontunai
Transaksi melalui anjungan tunai mandiri atau ATM semakin berkurang. Mereka beralih ke ”mobile banking” atau ”internet banking” yang bisa diakses dari genggaman.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F99238dbc-e6bd-4148-b4ff-9e6deaf71072_jpg.jpg){kind=logo}
Kode baca cepat (QR code) dari sejumlah perusahaan penyedia jasa uang elektronik terpampang di salah satu gerai di pusat perbelanjaan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, 2 November 2020.
JAKARTA, KOMPAS — Pandemi Covid-19 mengubah perilaku finansial warga yang melek dunia digital. Salah satunya, transaksi melalui anjungan tunai mandiri atau ATM semakin berkurang. Mereka beralih ke mobile banking atau internet banking yang bisa diakses dari genggaman.
Anissa Dini (26), misalnya, sebelum wabah masih rutin mengunjungi ATM sedikitnya sekali dalam seminggu. Ketika mulai bekerja dari rumah karena pandemi, intensitas ke ATM berkurang. Selama sebulan, dia hanya dua kali ke ATM.