logo Kompas.id
โ€บ
Ekonomiโ€บSekuritisasi Aset, Potensi...
Iklan

Sekuritisasi Aset, Potensi Alternatif Pembiayaan Pembangunan

Pasar sekuritisasi aset yang nantinya akan semakin besar, lanjut Destry, akan membuat pasar keuangan dan pasar modal menjadi lebih dalam dan lebih inovatif.

Oleh
Dimas Waraditya Nugraha
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oFIgVpkUqcr1ftcNozuQLS01I8w=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F70fddf41-d699-403b-b2b8-b45430d8651e_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Foto udara Gerbang Tol Pisangan yang resmi terkoneksi dengan Tol Wiyoto Wiyono di Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (13/3/2021). Bersamaan dengan dibukanya Gerbang Tol Pisangan pada Sabtu (13/3/2021) pukul 06.00 juga dibuka Gerbang Tol Jatiwaringin 2 akses Tol Becakayu.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Skema sekuritisasi aset dapat menjadi alternatif pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan pembangunan proyek strategis nasional. Infrastruktur yang dibangun pemerintah akan menjadi aset dasar bernilai tinggi yang bisa menjadi agunan untuk pembiayaan pembangunan infrastruktur lainnya.

Sekuritisasi aset merupakan proses transformasi suatu aset menjadi surat berharga yang lebih likuid dan dapat diperjualbelikan. Bagi investor, efek hasil proses sekuritisasi aset menjadi suatu alternatif investasi dengan tingkat risiko yang lebih baik karena didukung oleh aset dasar (underlying asset).

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan