logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPemanfaatan Media Luar Ruang...
Iklan

Pemanfaatan Media Luar Ruang Bergeliat

Memasuki triwulan IV-2020, pemasangan iklan di media luar ruang tumbuh hingga 300 persen. Penggunaan media luar ruang dinilai potensial. Tantangannya adalah menjadikan media ini efektif menyasar target konsumen.

Oleh
BM Lukita Grahadyarini
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sBva1Ezdcw-NJOISSob0wYUZlME=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F360f5054-9b9a-4b4c-9b2d-eeaf21f8a26b_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Kendaraan melintasi papan iklan elektronik berisi foto dokter dan perawat yang gugur berjuang melawan Covid-19 di Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan, Jumat (18/9/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Pemanfaatan media luar ruang untuk beriklan selama pandemi Covid-19 mulai meningkat. Ada kecenderungan sebagian masyarakat sudah mulai beraktivitas kembali di luar rumah.

Menurut Director Nielsen Media Cerli MZ Wirsal, kebiasaan konsumen untuk mengonsumsi media selama pandemi Covid-19 meliputi televisi sebesar 90 persen, internet 65 persen, dan media luar ruang 55 persen. Kebiasaan konsumen memantau media luar ruang memang sempat merosot saat awal pandemi Covid-19, tetapi berangsur meningkat mulai triwulan III-2020. Hal ini sejalan dengan aktivitas sebagian masyarakat di luar rumah.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan