logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊDilema Peternak Ayam Terpukul ...
Iklan

Dilema Peternak Ayam Terpukul Pandemi Berkepanjangan

Budidaya ayam potong kian terpuruk akibat pandemi berkepanjangan. Para peternak butuh solusi untuk tetap berdaya dan mampu menyiasati lemahnya daya beli pasar.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Lk_tFasXoKoXjXJPTwYvZx0AVTg=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F782b254d-2cdb-4c62-b110-20d12bff573d_jpg.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Usaha ayam potong terpukul akibat pandemi berkepanjangan. Budidaya ayam kampung pun tumbuh sebagai alternatif baru. Budidaya ayam kampung unggul di Desa Tunas Baru, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, Senin (16/11/2020).

MUARO JAMBI β€” Berbagai kebijakan mengantisipasi pandemi Covid-19 telah memukul usaha ternak ayam potong rakyat di Jambi. Kondisi yang kerkepanjangan membawa kelompok perunggasan berada pada tingkat kesejahteraan terendah dari semua kelompok usaha pertanian lain.

Pengamat ekonomi dari Universitas Batanghari, Pantun Bukit, mengatakan, pemerintah daerah perlu bergerak cepat dalam mengatasi kejatuhan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Berbagai kebijakan sosial berdampak pada lesunya ekonomi daerah dan melemahnya tingkat kesejahteraan petani.

Editor:
agnespandia
Bagikan