logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊAksi Merger Jadi Harapan...
Iklan

Aksi Merger Jadi Harapan Perbankan Syariah

Rencana penggabungan usaha tiga bank syariah milik negara menjadi penanda babak baru upaya mengerek pangsa perbankan syariah. Total aset bank syariah hasil penggabungan diperkirakan mencapai Rp 214,6 triliun.

Oleh
Dimas Waraditya Nugraha
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mf-NSURapcDmvntnMDvrjwztbvA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F7505029d-926e-42f4-866a-6e8757705c8e_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Guna meminimalkan percikan saat melayani nasabah di Kantor Cabang Digital Bank Mandiri Syariah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, petugas menggunakan sarung tangan, pelindung wajah, dan masker, juga jarak antarmereka disekat dengan kaca, Rabu (3/6/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Bank BUMN syariah menuntaskan rencana penggabungan usaha untuk membentuk entitas baru dengan total aset Rp 214,6 triliun. Aksi korporasi ini diharapkan menjawab kesulitan menggenjot pangsa pasar ekonomi syariah di Tanah Air.

Ketiga bank yang akan merger adalah PT Bank Syariah Mandiri, PT BNI Syariah, dan PT BRI Syariah Tbk. Penggabungan usaha ini ditargetkan tuntas pada 1 Februari 2021 dengan BRI Syariah sebagai entitas penerima penggabungan.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan