logo Kompas.id
EkonomiPariwisata Jawa Timur Masih...
Iklan

Pariwisata Jawa Timur Masih Sulit Bangkit

Wabah Covid-19 (”Coronavirus disease” 2019) akibat virus korona jenis baru (SARS-CoV-2) memukul pariwisata Jawa Timur di mana jumlah kunjungan pelancong mancanegara terendah dalam empat tahun terakhir.

Oleh
AMBROSIUS HARTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gTujfbnYXC7pYFGpsLqy3yYovI8=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F20201002bro-pintulangit1_1601629857.jpg
KOMPAS/AMBROSIUS HARTO

Pengumuman penutupan sementara obyek wisata Pintu Langit di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, akibat wabah Covid-19.

SURABAYA, KOMPAS — Wabah Covid-19 (Coronavirus disease 2019) akibat virus korona jenis baru (SARS-CoV-2) berdampak negatif terhadap pariwisata Jawa Timur. Tahun ini, kunjungan pelancong mancanegara berada di titik terendah di antara empat tahun terakhir.

Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, kurun Januari-Agustus 2020, provinsi berpenduduk 40 juta jiwa ini hanya dikunjungi 34.751 turis asing yang masuk melalui Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo. Angka kedatangan itu anjlok dibandingkan kurun Januari-Agustus tahun lalu 161.216 wisatawan, 2018 tercatat 213.155 pelancong, tiga tahun lalu 157.269 petandang, dan 2016 kedatangan 135.303 turis.

Editor:
agnespandia
Bagikan