Iklan
Kini Waktunya ”Ekonomi dari Rumah”
Pandemi Covid-19 melahirkan fenomena ekonomi dari rumah. Perubahan perilaku konsumen membuka peluang sekaligus menuntut pelaku usaha beradaptasi.
JAKARTA, KOMPAS — Pandemi Covid-19 telah menggeser sebagian aktivitas ekonomi ke tempat tinggal masyarakat. Pembatasan gerak dan tuntutan menjaga jarak fisik membentuk kebiasaan baru yang mendorong lahirnya ”ekonomi dari rumah”. Salah satu celah mengungkit pemulihan ekonomi nasional.
Fenomena itu oleh sejumlah lembaga disebut dengan istilah stay at home economy atau ekonomi yang digerakkan oleh pelaku dari rumah. Ada sejumlah tren yang menandai fenomena itu, antara lain percepatan adopsi digital, belanja daring, serta bekerja, belajar, olahraga, dan hiburan di rumah.