logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊBatam Berpeluang Menjadi...
Iklan

Batam Berpeluang Menjadi Tempat Relokasi Industri dari China

Puluhan perusahaan multinasional dari China akan merelokasi pabrik ke Asia Tenggara. Peluang ini ditangkap kawasan industri di Batam, Kepulauan Riau, untuk menggaet investor baru.

Oleh
PANDU WIYOGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NUr7ZCgwOikEBDUA2Gstjg_i2Is=/1024x655/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190520_102609_1558356095.jpg
KOMPAS/ERIKA KURNIA

Sejumlah pekerja tengah melakukan satu proses sebelum menguji ketahanan ponsel Redmi Note 7 milik Xiaomi di pabrik PT Sat Nusapersada di Batam, Kepulauan Riau, Senin (20/5/2019).

BATAM, KOMPAS β€” Puluhan perusahaan multinasional dari China akan merelokasi pabrik karena terdampak perang dagang. Peluang ini ditangkap kawasan industri di Batam, Kepulauan Riau, untuk menggaet investor baru. Penanaman modal asing bisa menambah lapangan kerja di tengah lonjakan jumlah pengangguran akibat pandemi Covid-19.

Anggota Bidang Kebijakan Strategis Badan Pengusahaan (BP) Batam, Enoh Suharto Pranoto, dalam diskusi daring bersama pengusaha, Rabu (22/7/2020), mengatakan, gelombang relokasi perusahaan dari China masih terus berlangsung di tengah pandemi Covid-19. Negara-negara di Asia Tenggara, terutama Vietnam dan Indonesia, dinilai berpeluang menggaet sebagian besar perusahaan yang hengkang dari China tersebut.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan