logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPekerja Informal Kurang...
Iklan

Pekerja Informal Kurang Terakomodasi Kartu Prakerja

Baru sebagian kecil pekerja informal yang masuk sebagai peserta program Kartu Prakerja. Padahal, mereka juga kehilangan sumber pendapatan.

Oleh
Agnes Theodora
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iDp33Gj9BZsjDIP4avbI8nSi5RU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200619_ENGLISH-KARTU-PRAKERJA_A_web_1592575531.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Calon penerima mengakses situs Prakerja.go.id untuk mendaftar program Kartu Prakerja di Posko Layanan Pendampingan di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/4/2020). Dengan Kartu Prakerja, penerima program yang kuotanya mencapai 164.000 peserta akan mendapat pelatihan dan manfaat sebesar Rp 3,55 juta per orang selama empat bulan. Program tersebut akan bermanfaat bagi pekerja yang baru terdampak akibat pandemi Covid-19 yang di Jawa Timur jumlahnya mencapai 50.051 pekerja.

JAKARTA, KOMPAS β€” Pelaku sektor informal yang kehilangan pendapatan akibat Covid-19 masih luput dari perlindungan pemerintah. Program Kartu Prakerja yang akan dibuka lagi seharusnya fokus pada sektor yang kerap menjadi tulang punggung perekonomian negara pada saat krisis.

Namun, tata kelola seleksi peserta harus diprioritaskan.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan