logo Kompas.id
EkonomiKualitas Udara di Surabaya...
Iklan

Kualitas Udara di Surabaya Membaik

Kualitas udara di Kota Surabaya, Jawa Timur, selama pandemi Covid-19 membaik seiring berkurangnya mobilitas kendaraan bermotor di jalan raya. Indeks standar pencemar udara yang biasanya berada di angka 57 kini 48.

Oleh
AGNES SWETTA PANDIA/IQBAL BASYARI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9q6lBPSv_GumeTrVML5govJMKbQ=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200219ETA_1582109897.jpg
KOMPAS/AGNES SWETTA PANDIA

Jalan Ir Soerkarno yang disebut MERR atau ”middle east ring road” di sisi Gunung Anyar, Surabaya, Sabtu (15/2/2020), diresmikan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan mulai terhubung dengan Kabupaten Sidoarjo, tepatnya di Gerbang Tol Tambak Sumur. MERR sepanjang 10,8 kilometer itu dibangun dengan biaya Rp 426 miliar.

SURABAYA, KOMPAS — Kualitas udara di Kota Surabaya, Jawa Timur, selama pandemi Covid-19 membaik seiring berkurangnya mobilitas kendaraan bermotor di jalan raya. Indeks standar pencemar udara yang biasanya berada di angka 57 turun menjadi 48.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya Agus Eko Supiadi di Surabaya, Jumat (17/4/2020), mengatakan, sejak sebulan terakhir indeks standar pencemar udara (ISPU) Kota Surabaya rata-rata berada di bawah 50. ”Biasanya ada di kisaran 57, tetapi sejak satu bulan terakhir ada di bawah 50, rata-rata di angka 48,” katanya.

Editor:
agnespandia
Bagikan