logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊAgenda Satu Juta Barel
Iklan

Agenda Satu Juta Barel

Pemerintah menargetkan produksi minyak mentah 1 juta barel per hari di 2030. Tanpa perbaikan regulasi, kemudahan perizinan, dan insentif, niat mewujudkan produksi 1 juta barel per hari bakal berat.

Oleh
ARIS PRASETYO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/dt_4UDFOqVLhma-xaPcdgK7PIMg=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_23582419_71_1.jpeg
Kompas

Pekerja memeriksa pompa angguk (pumping unit) Bukaka yang beroperasi di field Duri, Kabupaten Bengkalis, Riau, Selasa (24/5/2016). Pompa angguk Bukaka telah diproduksi 5.327 unit, sekitar 83 persen atau 4.400 unit beroperasi di field Duri.

Pemerintah, PT Pertamina (Persero), serta Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi bertekad mewujudkan produksi siap jual (lifting) minyak 1 juta barel per hari pada 2030. Angka tersebut masih di bawah perkiraan konsumsi bahan bakar minyak nasional yang pada 2026 sekitar 2 juta barel per hari. Target lifting minyak 1 juta barel terbilang ambisius di tengah kondisi lifting minyak yang terus merosot dalam beberapa tahun terakhir.

Pada 2014, lifting minyak mentah Indonesia 794.000 barel per hari. Pada 2015 turun menjadi 779.000 barel per hari, lalu naik menjadi 829.000 barel per hari tahun 2016. Sejak saat itu, lifting minyak mentah terus merosot menjadi 804.000 barel per hari (2017), 778.000 barel per hari (2018), dan 746.000 barel per hari (2019).

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan