logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊTiga Sektor Ekonomi Kreatif...
Iklan

Tiga Sektor Ekonomi Kreatif Berpotensi Tumbuh di Ibu Kota Baru

Kepindahan ibu kota ke Kalimantan Timur berpotensi menumbuhkan sejumlah sektor ekonomi kreatif. Sekurangnya ada tiga sektor ekonomi kreatif yang berpotensi tumbuh, yakni arsitektur, desain interior, dan kuliner.

Oleh
M PASCHALIA JUDITH J
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ssiwh_TVHzYE8tzKtOhqFFd7uXY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190827_ENGLISH-TAJUK-1_A_web_1566916684.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Foto aerial pusat keramaian di kawasan Desa Handil, Kelurahan Muara Jawa Ilir, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Selasa (27/8/2019). Muara Jawa bersama Samboja merupakan dua kecamatan pesisir yang berdekatan dengan perbatasan antara Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara sebagai lokasi ibu kota baru yang ditunjuk Presiden Joko Widodo.

JAKARTA, KOMPAS β€” Kepindahan ibu kota ke Kalimantan Timur berpotensi menumbuhkan sejumlah sektor ekonomi kreatif. Sekurangnya ada tiga sektor ekonomi kreatif yang berpotensi tumbuh, yakni arsitektur, desain interior, dan kuliner.

Wilayah yang akan menjadi ibu kota baru ialah sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. ”Tiga sektor yang dapat tumbuh ialah arsitektur, desain interior, dan kuliner,” kata Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf saat ditemui di Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan