logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊAlat Tangkap Perlu Diatur...
Iklan

Alat Tangkap Perlu Diatur Kembali

Sejumlah Akademisi menilai, hilangnya lemuru di Muncar bukan karena rumpon, melainkan karena penggunaan alat tangkap yang tak terkendali. Penggunaan alat tangkap yang tidak mendukung keberlanjutan perlu diatur kembali.

Oleh
ANGGER PUTRANTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/G59pODXBnkpc7baSEGKjQ-H_0FY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190329_NELAYAN_C_web_1553867756.jpg
KOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Sekelompok nelayan hendak bersandar di dermaga Pelabuhan Muncar, Banyuwangi, Jumat (29/3/2019). Nelayan dan pedagang ikan di Muncar berharap ada solusi terhadap hilangnya ikan lemuru yang dahulu menjadi komoditas utama di Muncar.

BANYUWANGI, KOMPAS β€” Sejumlah akademisi menilai, hilangnya lemuru di Muncar bukan karena rumpon, melainkan penggunaan alat tangkap yang tak terkendali. Penggunaan alat tangkap yang tidak mendukung keberlanjutan perlu diatur kembali.

Bahkan, dirasa perlu ada moratorium penangkapan lemuru untuk mengembalikan habitat ikan tersebut di perairan Muncar. Jika langkah itu tidak segera diambil, perlu dipikirkan alternatif pekerjaan bagi para nelayan.

Editor:
agnespandia
Bagikan