Iklan
Sosialisasi Perawatan Uang Digalakkan
JAKARTA, KOMPAS--Realisasi penukaran uang rusak dalam Ekspedisi Kas Keliling "Rupiah Jelajah Nusantara" di pulau-pulau terdepan Maluku dan Nusa Tenggara Timur sebesar Rp 4,6 triliun. Sosialisasi perawatan uang dan penggunaan rupiah sebagai alat transaksi pembayaran utama juga telah dilakukan untuk menjaga efisiensi produksi uang dan kedaulatan rupiah.
Pada 31 Oktober-9 November 2018, Bank Indonesia (BI) bekerja sama dengan TNI AL menggelar Ekspedisi Kas Keliling Pulau-pulau Tertinggal, Terdepan, dan Terpencil. Sasarannya Pulau Kasui, Kei Kecil, Yamdena, Leti, Wetar, Alor, Pantar, dan Solor di Maluku dan Nusa Tenggara Timur. Total uang yang dibawa Rp 7 miliar.