Kasus SNP Finance Timbulkan Citra Buruk
Para tersangka yang ditahan polisi terkait dengan kasus pembobolan 14 bank dengan modus pengajuan kredit melalui penjaminan piutang fiktif yang dilakukan perusahaan pembiayaan SNP Finance. Tersangka itu sempat dihadirkan dalam jumpa pers di Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Jakarta, Senin (24/9/2018).
JAKARTA, KOMPAS — Kasus jaminan piutang kredit fiktif oleh PT Sunprima Nusantara Pembiayaan dapat menimbulkan citra buruk bagi perusahaan pembiayaan lainnya. Pengawasan kesehatan keuangan perusahaan pembiayaan perlu diperbaiki.
Direktur Utama PT Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) Hafid Hadeli, saat dihubungi di Jakarta, Selasa (2/10/2018), mengatakan menyesalkan kasus tersebut. ”Ini bisa berdampak pada industri pembiayaan,” ucapnya.