logo Kompas.id
EkonomiKopi dan ”Negeri di Atas Awan”
Iklan

Kopi dan ”Negeri di Atas Awan”

Oleh
Reny Sri Ayu/Gregorius M Finesso
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/b3CO6ad9TZd_f5zNof0ABL-5c9c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2F66137347.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Lanskap dari atas Tongkonan Lempe di Lolai, Lembang Benteng Mamullu, Kecamatan Kapala Pitu.

Langit masih gelap saat kami meninggalkan kamar hotel di jalan poros Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (20/1/2018) pagi. Udara di awal tahun cukup dingin dan menusuk kulit.

Tiba di halaman hotel, situasi cukup ramai. Puluhan wisatawan lain ternyata juga tengah bersiap meninggalkan hotel. Mereka tampak bergegas naik ke mobil wisata yang sudah siap sejak malam. Walau tak janjian dan tak satu rombongan, kami dan pengunjung lain punya satu tujuan meninggalkan hotel pada pagi buta itu, menuju Lolai.

Editor:
Bagikan