TKDN Diminta Jadi Kebijakan Strategis
Jakarta, Kompas--Program peningkatan tingkat kandungan dalam negeri sejauh ini baru sebatas pelengkap administratif industri. Kementerian dan lembaga negara dinilai belum maksimal memanfaatkan peluang dengan meningkatkan kandungan dalam negeri. Akibatnya, target pemerintah menghidupkan industri dalam negeri melalui penggunaan kandungan lokal belum tercapai.
Presiden Joko Widodo menyampaikan, program peningkatan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) masih sekadar kebijakan teknis pelengkap syarat administratif. Hal itu terjadi pada sejumlah BUMN yang menjalankan usaha dalam skala besar.
"Oleh karena itu, saya meminta TKDN harus ditempatkan sebagai kebijakan strategis yang harus dijalankan secara konsisten. Bukan sekadar kebijakan teknis administratif pelengkap syarat pengadaan barang dan jasa. Ini tolong digarisbawahi," kata Presiden saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Selasa (1/8).