logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊMahasiswa Jadi Korban Kisruh...
Iklan

Mahasiswa Jadi Korban Kisruh di SBM ITB

Orangtua mahasiswa mendesak Majelis Wali Amanat ITB untuk menyelesaikan kisruh antara Forum Dosen SBM ITB dan pihak Rektorat ITB. Kondisi ini merugikan anak-anak mereka yang berharap mendapat pembelajaran terbaik.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
Kiri ke kanan: Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) periode 2020-2025 Reini D Wirahadikusumah, Ketua Majelis Wali Amanat ITB Yani Panigoro, Rektor ITB periode 2015-2020 Kadarsah Suryadi, dan Dekan Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika ITB Jaka Sembiring dalam jumpa pers pengumuman Rektor ITB periode 2020-2025 di Jakarta, Jumat (8/11/2019).
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Kiri ke kanan: Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) periode 2020-2025 Reini D Wirahadikusumah, Ketua Majelis Wali Amanat ITB Yani Panigoro, Rektor ITB periode 2015-2020 Kadarsah Suryadi, dan Dekan Sekolah Tinggi Elektro dan Informatika ITB Jaka Sembiring dalam jumpa pers pengumuman Rektor ITB periode 2020-2025 di Jakarta, Jumat (8/11/2019).

BANDUNG, KOMPAS β€” Orangtua mahasiswa meminta kisruh di Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung atau SBM ITB segera dirampungkan. Kondisi tersebut dipandang merugikan mahasiswa karena mengganggu jadwal perkuliahan.

Perwakilan Forum Orang Tua Mahasiswa SBM ITB, Ali Nurdin, di Bandung, Kamis (10/3/2022), menyatakan, anak-anak mereka tidak mendapatkan haknya sebagai mahasiswa akibat kisruh ini. Alasannya, dosen di SBM ITB tidak mengadakan perkuliahan.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan