Iklan
Wayang Potehi, Bertahan meski Tertatih
Pelestarian wayang potehi terhambat antara lain oleh regenerasi dan terbatasnya ruang pentas. Tantangan bertambah dengan adanya pandemi Covid-19.
Ibarat kata, napas wayang potehi di Indonesia sedang tersengal-sengal. Setelah kesenian dari daratan China ini nyaris hilang di Indonesia pada masa Orde Baru, ketahanan wayang potehi kembali diuji di abad ke-21. Selain isu regenerasi, pandemi Covid-19 pun jadi tantangan baru.
Pelestari wayang potehi di Gudo, Jawa Timur, Toni Harsono, pada Jumat (4/2/2022) mengatakan, ia dekat dengan wayang potehi sejak kecil. Kakeknya yang seorang dalang wayang potehi datang dari daratan China ke Nusantara pada tahun 1920. Kakeknya membawa berbagai perlengkapan, mulai dari boneka dan panggung pertunjukan wayang.