logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊSiswa SMK di Sumsel Diminta...
Iklan

Siswa SMK di Sumsel Diminta Berinovasi Sesuai Kekayaan Lokal Daerah

Siswa sekolah menengah kejuruan di Sumatera Selatan diminta inovatif dalam menciptakan peralatan yang dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan kekayaan sumber daya alam yang tersedia. Namun, modal masih jadi kendala.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HAPUwK-3v6NSKmacyNVh5o-ELaQ=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2FWhatsApp-Image-2021-08-30-at-13.40.27-1_1630305855.jpeg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Pembelajaran tatap muka terbatas mulai diterapkan di SMK 2 Palembang, Sumatera Selatan, Senin (30/8/2021). Langkah ini dilakukan karena kondisi pandemi di Sumsel yang sudah mereda.

PALEMBANG, KOMPAS β€” Siswa sekolah menengah kejuruan di Sumatera Selatan diminta inovatif dalam menciptakan peralatan yang dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan kekayaan sumber daya alam yang tersedia. Hal ini penting untuk meningkatkan taraf hidup warga setempat, termasuk daya saing di kancah dunia kerja.

Hal ini mengemuka dalam Penganugerahan Rekor MURI untuk pameran produk Sekolah Menengah Kejuruan Terbanyak di Indonesia di Palembang, Jumat (26/11/2021). Dalam pameran yang diadakan pada 17-21 November 2021 tersebut, ada sekitar 550 hasil karya siswa SMK se-Sumatera Selatan yang dipamerkan, seperti toilet portabel, modifikasi kendaraan, dan sejumlah peralatan pertanian.

Editor:
agnespandia
Bagikan